Pihak kepolisian Yangcheon, Seoul, Korea Selatan menahan sepasang orang tua angkat bernama Jang dan Ahn akibat perbuatan mereka yang menyebabkan kematian Jungin, putri angkat mereka Selasa, 13 Oktober 2020 lalu. Setelah adanya tiga laporan terpisah atas dugaan pelecehan anak, polisi akhirnya datang saat Jungin telah kehilangan nyawa di rumah sakit.
Kasus ini telah ditayangkan dalam sebuah episode program "Unanswered Questions" pada saluran TV Korea SBS 2 Januari 2021. Tayangan tersebut mendapatkan respon dari masyarakat Korea hingga akhirnya Asosiasi Pencegahan Pelecehan Anak Korea mengusulkan tantangan #SorryJungin untuk memperingati kematian Jungin dan meningkatkan kesadaran tentang pelecehan anak di Korea Selatan.
Tagar tersebut pun ramai di media sosial Twitter dan Instagram. Beberapa artis Korea Selatan turut meramaikan tagar tersebut sebagai tanda kepedulian dan keprihatinan mereka atas kematian bayi Jungin. Salah satunya yaitu Jimin BTS yang ikut mengunggah foto berlatar hitam dan bertuliskan "Maaf, Jung-in" dalam bahasa Korea di akun Weverse miliknya.
Selain Jimin BTS, sejumlah selebritas lain juga mengunggah pesan permintaan maaf untuk Jung-in, termasuk Seo Hyo-rim Bae Ji-hyun, Hwang In-young, Han Chae-ah, dan mantan pelatih sepak bola, Cha Beom-geun.
Jungin diadopsi pada Januari 2020 saat dirinya berusia 7 bulan. Orang tua angkatnya dalam mengurusi kebutuhan Jungin menerima tunjangan anak bulanan dari pemerintah.
Berdasarkan hasil investigasi, ibu angkat Jungin telah melakukan pelecehan sekitar satu bulan setelah dirinya diadopsi. Ketika dibawa ke ruang gawat darurat rumah sakit Oktober lalu, ditemukan memar di sekujur tubuhnya, dengan perut yang berlumuran darah, organ utama rusak, serta lengan dan tulang selangkangan yang retak.
Penulis : Fatika Febrianti
Editor : Hammam Izzuddin
Comments