Sumber foto : Kompas.com
Kanker merupakan salah satu penyakit tidak menular yang paling banyak menyebabkan kematian manusia. Dilansir dari Kompas, menurut Direktur Utama RS Kanker Dharmais, Prof dr Abdul Kadir PhD Sp THT-KL(K) MARS, prevalensi kasus penyakit kanker ini tinggi. Sebab, gejalanya memang banyak yang samar. Di antara beragam jenis kanker, ada dua yang paling banyak menyebabkan kematian pada perempuan Indonesia. Kanker penyebab kematian tertinggi bagi perempuan yakni kanker payudara, disusul peringkat kedua kanker rahim atau serviks.
Kanker Payudara
Penyakit kanker payudara ini biasanya ditandai munculnya benjolan pada payudara. Benjolan ini merupakan sel abnormal yang tumbuh cepat pada payudara. Kanker tersebut biasanya disebabkan faktor risiko tidak memiliki anak terutama di usia tua di atas 35 tahun, tidak menyusui anak, alkoholik dan riwayat trauma.
Baca juga : Tips Merawat Kulit Tanpa Bahan Kimia
Menurut badan kesehatan dunia WHO, kanker payudara merupakan kanker penyebab kematian terbanyak pada perempuan di dunia.
Kanker Serviks
Setiap tahun, ada sekitar 14.000 perempuan didiagnosis menderita kanker serviks dan lebih dari 7.000 orang meninggal dunia akibat penyakit ini. Hal ini berarti dalam setiap satu jam, terdapat satu orang perempuan yang meninggal dunia karena kanker serviks atau kanker rahim, dengan prevalensi dalam lima tahun sekitar 64,9 persen.
Sebenarnya setiap perempuan dapat mencegahnya dengan melakukan skrining kanker serviks atau kanker rahim. " Kanker serviks ini bisa dicegah atau diobati. Sayangnya, karena kurangnya pengetahuan, dan pemahaman tentang kanker ini menjadikan masyarakat kurang paham tentang ini," tambah dr Abdul.
Penulis : Hammam Izzuddin
Comments