Mengapa Perempuan Ngidam saat Menstruasi?

Saat menstruasi, pernahkah rekanpuan mengidamkan sesuatu? Kalau pernah, jangan khawatir karena hal tersebut lumrah dirasakan pada saat menstruasi. Mulai dari makanan ataupun kegiatan, ngidam memang terasa menyebalkan apabila tidak dapat dipenuhi. Sebetulnya, darimana perasaan ngidam tersebut berasal?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata mengidam merupakan kata kerja yang berarti ingin mengecap sesuatu. Akan tetapi, penggunaan kata tersebut semakin luas dan tidak hanya mengacu pada makanan. Kata tersebut juga digunakan untuk mengekspresikan hasrat untuk melakukan kegiatan.

Mengidam kerap dialami oleh perempuan yang sedang hamil. Biasanya, perempuan akan mengidam buah-buahan yang rasanya asam. Meski demikian, tidak semua perempuan yang sedang hamil mengidamkan hal yang sama. Uniknya, perempuan juga bisa mengidamkan hal yang ia benci sebelumnya.

Ternyata, mengidam tidak hanya dirasakan oleh ibu hamil saja. Perempuan dalam periode menstruasi juga dapat merasakan hal tersebut. Hal tersebut juga telah dibuktikan melalui buku yang diterbitkan oleh Cambridge University Press pada Juli, 2009 lalu.

Dalam buku tersebut, ditemukan fakta bahwa 72 persen subjek penelitian merasakan rasa mengidam saat menstruasi. Biasanya, perempuan akan mengidamkan makanan yang memiliki rasa manis seperti coklat, permen, ataupun gula.

Rasa mengidam tersebut ternyata muncul karena hormone yang berubah saat menstruasi. Menurut jurnal dengan judul Menstrual cycle hormones, Food Intake, and Cravings, perubahan tingkat hormone estrogen dan progesterone membuat perempuan menginginkan makanan yang manis dan kaya akan karbohidrat.

Meski demikian, hal tersebut bukanlah satu-satunya alasan mengapa rasa mengidam muncul. Dilansir dari healthline.com, rasa tersebut dapat muncul akibat hormone serotonin yang dihasilkan tubuh setelah memakan makanan yang diinginkan. Hormon serotonin merupakan hormone yang membantu memberikan rasa bahagia. Oleh karena itu, tubuh memunculkan rasa ingin agar hormone tersebut dapat diproduksi.

Biasanya, rasa ngidam muncul 7 hingga 10 hari sebelum menstruasi dimulai. Rasa tersebut juga dipengaruhi oleh kebutuhan nutrisi selama periode menstruasi.

Meskipun rasa ngidam lebih baik dipenuhi, ada batasan agar rasa sakit saat menstruasi tidak semakin parah. Selain itu, perempuan biasanya merasa bersalah terhadap diri sendiri karena menuruti keinginannya dengan makanan yang kurang sehat.

Oleh karena itu, rekanpuan harus memperhatikan kondisi tubuh serta kalori yang dikonsumsi selama menstruasi. Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain dengan mengkonsumsi coklat hitam yang kaya akan antioxidan serta buah-buahan yang memiliki pemanis alami.

Selain itu, olahraga juga dapat dilakukan agar rekanpuan tidak merasa bersalah setelah memakan makanan yang kaya akan gula. Hal tersebut juga dapat mengurangi kalori serta membantu tubuh memproduksi hormon penggembira seperti dopamine, dan serotonin.

Jadi, tidak ada yang salah mengidamkan sesuatu saat menstruasi. Tidak ada yang salah juga dengan menuruti keinginan selama tidak berlebihan serta diiringi dengan olahraga yang seimbang.

Penulis : Mohamad Rizky Fabian

Editor : Annisya Asri